Translate

Tuesday 15 May 2012

Jutaan orang Datang ke Kampung Inggris Setiap Tahunnya

Ini merupakan kegiatan rutin mingguan yang dilakukan para Civitas Bahasa Inggris di sekitar lingkungan tempat kursus mereka. Melakukan interaksi atau conversation dengan warga sekitar terkait tema yang menjadi tugas akhir pekan seringkali dilakukan untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam berdialog dengan menggunakan Bahasa Inggris. Ibu-ibu penjual yang notabene lulusan SEKOLAH DASAR juga tak segan-segan dalam menjawab setiap pertanyaan yang diajukan, bahkan tak bimbang atau bingung sedikitpun terkait pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, karena beliau-beliau ini sudah terbiasa
dengan agenda pelajar-pelajar English Course yang hampir setiap minggu selama bertahun-tahun melakukan conversation di tempat kerjanya (toko). Bertempat di Dsn. Tegalsari Desa Tulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri, Fazira Course telah menjadi langganan ribuan orang dari berbagai penjuru negeri untuk belajar agar dapat mahir Bebahasa Inggris. Tempat kursus yang sekaligus menyediakan tempat tinggal atau rumah kos ini merasa sangat kualahan ketika harus menghadapi musim liburan, karena ketika itu akan berdatangan pelajar dari berbagai etnis dan latar belakang pendidikan akan ikut serta meramaikan dan memenuhi rumah dan tempat-tempat kursus yang ada di sini. Meskipun di Tulungrejo-Pare ini sudah terdapat ratusan tempat dan rumah kos, tetap saja jika sudah menghadapi musim liburan tahun ajaran baru maupun liburan semester, akan banyak sekali puluhan pendatang yang tidak mendapat tempat. Akhirnya mereka pun harus puas dengan menempati musholla maupun tenda-tenda darurat sementara yang dibuatkan warga setempat. Memang kejadian seperti tidak jauh berbeda dengan ketika terjadi bencana alam, namun di sini adalah murni karena kebutuhan akan adanya pendidikan, terutama agar dapat mahir berbahasa Inggris. Selain dengan adanya tempat kursus, dilengkapi dengan rumah kos yang nyaman, akses ke fasilitas-fasilitas umum seperti ATM, minimarket, lapangan sepak bola, maupun tempat-tempat nongkrong pun juga sangat mudah. Hanya dengan mengendarai sepeda onthel yang banyak disewakan warga sekitar, seharga Rp. 3.000/hari maka dalam waktu 5 menit anda sudah bisa sampai ke tempat-tempat tujuan. Di sini sangat jarang sekali ditemukan sepeda motor sebagai alat transportasi, sepeda onthel yang lebih mendominasi. Karena di sini tidak ingin udara sekitar yang masih alami kotor oleh polusi kendaraan bermotor, dan kita harus saling menjaganya. Di sini anda dapat menentukan sendiri pilihan paket kursus yang anda inginkan, mulai dari paket 2 mingguan, 3 mingguan, 1 bulanan, 2 bulanan, 3 bulanan, 4 bulanan, 6 bulanan, 1 tahun hingga 2 tahunan tersedia semua di sini, tergantung kebutuhan anda ingin mahir berbahasa Inggris atau ingin sekedar liburan berkualitas dapat anda habiskan di sini. Untuk masalah hidup sehari-hari seperti makan dan lainnya, tak perlu mengeluarkan banyak uang, karena dijamin hanya dengan uang Rp. 12.000,- saja anda sudah bisa makan 3x sehari. (murah banget kan???). Sedangkan untuk biaya tempat kos per bulan kisaran 90-120rb saja, itupun sudah harga standard (fasilitas bed, televisi, dapur free, dll) dan untuk biaya kursus sangat bervariatif tergantung program kursus yang anda ambil (harga kursus lebih murah dari biaya kos lhooo....). Nah sekarang tinggal anda sendiri yang menentukan, liburan yang tepat untuk refresing sekaligus mendapat pengetahuan baru. (Syukur-syukur dapat jodoh juga di sini, hehehe)

0 comments:

Post a Comment