Mungkin kebanyakan orang belum tahu gambar lambang Jawa Timur beserta makna yang terkandug di dalamnya. Jawa Timur merupakan salah satu provinsi di Pulau Jawa yang memiliki kepadatan penduduk tinggi. Berbagai etnis, budaya dan bahasa lebih besar percampurannya daripada di bagian-bagian Pulau Jawa yang lain. Berikut akan saya jelaskan sedikit filosofi daripada logo "Jawa Timur" :
Daun lambang
bentuk perisai, adalah lambang keamanan dan ketentraman serta kejujuran
melambangkan dasar dan keinginan hidup rakyat Jawa Timur yang merupakan daerah
yang termasuk aman.
Pintu gerbang (dari Candi) dengan warna abu-abu, adalah lambang
cita-cita perjuangan serta keagungan khususnya Jawa Timur di masa silam yang
masih nampak dan sebagai lambang batas perjuangan masa lampau dengan masa sekarang,
yang semangatnya tetap berada di tiap-tiap patriot Indonesia yang berada di
Jawa Timur.
Sawah dan ladang, yang dilukiskan pada bagian-bagian dengan
warna kuning dan hijau, adalah lambang kemakmuran yaitu bahwa Jawa Timur
memiliki sawah dan Iadang yang merupakan sumber dan alat untuk mencapai
kemakmuran.
Padi dan kapas, adalah lambang sandang pangan, yang menjadi
kebutuhan pokok rakyat sehari-hari, gambar padi berbutir 17 buah, sedangkan
kapas tergambar 8 buah, melambangkan saat-saat keramat bagi bangsa Indonesia
yaitu tanggal 17 - 8 - 1945.
Sungai yang bergelombang, menunjukkan bahwa Jawa Timur mempunyai
banyak sungai yang mengalir untuk mengairi sawah dan sumber kemakmuran yang
lainnya di Jawa Timur.
Roda dan rantai, melukiskan situasi Jawa Timur pada masa
sekarang yang sudah mulai pesat pembangunan pabrik-pabrik dan lain-lain dalam
rangka pembangunan Jawa Timur di bidang industri, dan melambangkan pula tekad
yang tak kunjung padam serta rasa ikatan persahabatan yang biasa ditunjukkan
oleh rakyat Jawa Timur kepada pendatang dan peninjau dari manapun.
Pita berisikan tulisan Jawa Timur, menunjukkan lambang daerah
Propinsi Jawa Timur.Pita dasar dengan warna putih berisi tulisan JER BASUKI
MAWA BEYA, menunjukkan motto Jawa Timur yang mengandung makna bahwa untuk
mencapai suatu kebahagiaan diperlukan pengorbanan.
Makanya diceritakan bahwa dahulu banyak sekali kerajaan-kerajaan yang pernah berjaya dan besar lahir di Jawa Timur. Begitu juga dengan orang-orang petinggi pemerintahan saat ini, dari dulu hingga sekarang kebanyakan mereka adalah keturunan asli Pulau Jawa. Entah mitos atau hanya cerita sejarah yang akan terus terulang, namun inilah realitas yang sebenarnya ada dan benar-benar terjadi.
0 comments:
Post a Comment